
cughing
Dialek AArti dalam Bahasa Indonesia
loreng
Contoh Penggunaan
Berikut ini beberapa contoh pengguna kata 'loreng' dalam kalimat awalan, tengah dan akhiran:
Cadang sekali kelaghisan jelema jahhat heno.
Bejat sekali kelakuan penjahat itu.
Cadang moral ngeguwai jelema diancongi.
Bejat moral membuat orang dijauhi.
Cadang bayangno tak bisa disupayaken.
Bejat pikirannya tak bisa dibiarkan.
Waghga ngekutuk bebuwat sai cadang.
Warga mengutuk tindakan yang bejat.
Beliyau diancongi sebab tingkahno sai cadang.
Ia dijauhi karena tingkahnya yang bejat.
Sekam ngenakkal budaya sai cadang.
Kami menolak budaya yang bejat.
Tiyan ngekecam peguwaian cadang tercawa.
Mereka mengecam perbuatan bejat tersebut.
Cughing pudak adikno jama pen kedol buwaghna.
Conteng wajah adiknya dengan spidol berwarna.
Cughing sesai sekula ngeguwaino dihukum.
Conteng dinding sekolah membuatnya dihukum.
Cughing keghtas cubaan makdok lapikan jelas.
Conteng kertas ujian tanpa alasan jelas.
Anak heno geghing cughing buku gambaghno.
Anak itu suka conteng buku gambarnya.
Beliyau mulai cughing mijano waktu leju.
Ia mulai conteng mejanya saat bosan.
Mijano kacap jama coretan hasil cughing.
Mejanya penuh dengan coretan hasil conteng.
Tembok heno kamak akibat cughing.
Tembok itu kotor akibat conteng.
Rangkuman
Bahasa lampungnya loreng adalah cughing
-
cughing merupakan sebuah kosakata dalam bahasa Lampung yang berasal dari Dialek A
- Kata cughing masuk kedalam dalam bahasa Lampung Dialek A
Tim Editor