pattern

jebah

Dialek A

Arti dalam Bahasa Indonesia

kaget, peranjat

Contoh Penggunaan

Berikut ini beberapa contoh pengguna kata 'kaget, peranjat' dalam kalimat awalan, tengah dan akhiran:

1

Beliyau bangat jebah ngedengis beghita bahwa ghik lama ghatong.

Ia sangat kaget mendengar kabar bahwa teman lama datang.

2

Jebah sekali beliyau ngedengis bunyi keghas heno.

Kaget sekali ia mendengar suara keras itu.

3

Beliyau jebah sebab mawat ngeduga bahwa petemuan heno bakal terjadi.

Ia kaget karena tidak menyangka bahwa pertemuan itu akan terjadi.

4

Jebah sekali beliyau waktu liyak akka sai tecattum pada hasil cubaan.

Kaget sekali ia saat melihat angka yang tertera pada hasil ujian.

5

Jebah ghatong goh ghena cepot waktu liyak pebidaan sai terjadi.

Kaget datang begitu cepat ketika melihat perubahan yang terjadi.

6

Beliyau jebah jama kepegatan sai diakuk makdok pecawisan sekungno.

Ia kaget dengan keputusan yang diambil tanpa persiapan sebelumnya.

7

Jebah heno ngeguwaino keghipulan aghah seghebok.

Kaget itu membuatnya kehilangan arah sejenak.

8

Cocok.

Sesuai

Rangkuman

  • Bahasa lampungnya kaget, peranjat adalah jebah

  • jebah merupakan sebuah kosakata dalam bahasa Lampung yang berasal dari Dialek A

  • Kata jebah masuk kedalam dalam bahasa Lampung Dialek A

Tim Editor

WR

Ivan Aveldo

Penulis

WR

Razqa Lathif Pradana

Editor

Arti Kata jebah dalam Dialek A - Kamus Lampung