pattern

pumakka

Dialek A

Arti dalam Bahasa Indonesia

biang

Contoh Penggunaan

Berikut ini beberapa contoh pengguna kata 'biang' dalam kalimat awalan, tengah dan akhiran:

1

Bibit bingung hal ajo beghes dikenali.

Biang kerok masalah ini sudah diketahui.

2

Bibit keladi keghibutan heno telah tersambut.

Biang keladi kerusuhan itu telah tertangkap.

3

Bibit anjak konflik ajo adalah kesalahpahaman.

Biang dari konflik ini adalah kesalahpahaman.

4

Sekam ngekitai kenal siapa bibit halno.

Kami mencari tahu siapa biang masalahnya.

5

Hiya ngejadi bibit kekeluhan kaban pelangganan.

Dia menjadi biang keluhan para pelanggan.

6

Segala ngekelighuken hiya segegohi bibit.

Semua menyalahkan dia sebagai biang.

7

Gham mawat kasi ngetepuh asal jelema jadi bibit.

Kita tidak boleh menuduh sembarang orang jadi biang.

Rangkuman

  • Bahasa lampungnya biang adalah pumakka

  • pumakka merupakan sebuah kosakata dalam bahasa Lampung yang berasal dari Dialek A

  • Kata pumakka masuk kedalam dalam bahasa Lampung Dialek A

Tim Editor

WR

Ivan Aveldo

Penulis

WR

Razqa Lathif Pradana

Editor

Arti Kata pumakka dalam Dialek A - Kamus Lampung